IAIN Palopo Tambah Dua Guru Besar
Edhy Rustan, guru besar bidang inovasi pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia (kiri) dan Ahmad Syarief Iskandar, guru besar bidang ilmu menajemen pemasaran (kanan).
Palopo | hijaupopuler.id
Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palopo kembali mencatatkan pencapaian akademis yang membanggakan dengan menambah dua guru besar baru.
Dengan penambahan ini, IAIN Palopo kini memiliki total delapan profesor yang berperan dalam mengembangkan kualitas pendidikan.
Dua guru besar yang baru, Ahmad Syarief Iskandar, yang ditetapkan sebagai guru besar bidang ilmu menajemen pemasaran, berdasarkan Keputusan Kemndikbud Ristek Nomor 95391/M/07/2024 dan Edhy Rustan sebagai guru besar bidang inovasi pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia, berdasrkan Keputusan Kemendikbud-Ristek Nomor 95392/M/07/2024.
Rektor IAIN Palopo, Abbas Langaji turut menyampaikan ucapan selamat dan apresiasi atas pencapaian kedua dosen tersebut. “Semoga keduanya dapat terus menginspirasi dan berkontribusi bagi pengembangan akademik di IAIN Palopo,” ucapnya (30/10/2024).
Penambahan jumlah guru besar ini kata Abbas, merupakan bagian dari komitmen institusi untuk terus meningkatkan kualitas akademik dan penelitian di berbagai bidang keilmuan dan semakin mengukuhkan transformasi IAIN Palopo menjadi Universitas Islam Negeri.
“Pencapaian ini diharapkan dapat meningkatkan reputasi IAIN Palopo sebagai salah satu institusi pendidikan tinggi yang unggul di kawasan timur Indonesia,” imbuhnya.
Edhy Rustan, sebagai guru besar bidang inovasi pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia, menyampaikan rasa syukur atas pencapaiannya.
“Terima kasih pada pimpinan dan keluarga besar IAIN Palopo atas bantuan dan dukungan dalam pencapaian ini. Semoga berkah untuk kampus tercinta” imbuh Edhy.
Para guru besar di IAIN Palopo diharapkan dapat terus berperan aktif dalam menciptakan inovasi-inovasi di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat, sehingga mampu menghasilkan lulusan yang berkualitas dan siap bersaing di tingkat nasional maupun internasional.
Apa Reaksi Anda?
