Dr Fasiha Wakili IAIN Palopo Ikut ToF Kewirausahaan Kemenpora di Makassar

Dr Fasiha Wakili IAIN Palopo Ikut ToF Kewirausahaan Kemenpora di Makassar

Dr Fasiha terpilih sebagai peserta Wakili IAIN Palopo Ikut ToF Kewirausahaan Kemenpora di Makassar.

Pendidikan | Hijaupopuler.id

Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEBI), Dr. Fasiha mendapat kesempatan mewakili IAIN Palopo mengikuti kegiatan Training of Facilitator (TOF) yang digelar Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) melalui Deputi Pengembangan Pemuda.

Kegiatan TOF Kemenpora ini berlangsung 1-3 Oktober di Makassar dan diikuti 49 Dosen dari perguruan tinggi. Kegiatan ini khusus bagi para dosen kewirausahaan.

Dr. Fasiha yang juga merupakan Wakil Dekan I FEBI IAIN Palopo berharap melalui kegiatan training ini, bisa semakin memperluas wawasan kewirausahaan, sehingga bisa memberikan kuliah kewirausahaan dengan tepat dan menarik kepada para mahasiswa.

Dirinya juga sangat bersyukur dapat undangan dari Deputi Bidang Pengembangan Pemuda Kemenpora dan diberikan kesempatan oleh pimpinan khususnya Rektor IAIN Palopo untuk mengikuti training of Fasilitator. 

Ia menuturkan, ToF ini memberikan kesempatan kepada dosen kewirausahaan untuk meningkatkan pembinaan kewirausahaan mahasiswa di lingkungan kampus dan tumbuhnya wiramuda sukses yang bermula dari kampus. 

Menurutnya, dengan memberikan wawasan kewirausahaan kepada mahasiswa di lingkungan kampus dengan menanammkan mindset yang kuat, mendorong perilaku yang baik serta meningkatkan kreativitas maka masa depan mahasiswa yang cerah dapat dicapai.

“Alhamdulillah kita dapat kesempatan mengikuti TOF yang digelar Kemenpora, tentunya ini sebuah kesempatan untuk memperdalam wawasan kewirausahaan," ucapnya.

Menurutnya, kewirausahaan di kalangan mahasiswa atau pemuda saat ini menjadi salah satu fokus yang digarap oleh Kemenpora. 

Tujuannya adalah menumbuhkan jiwa kewirausahaan pemuda yang pada akhirnya mereka diharapkan dapat lebih mandiri dan dapat menciptakan peluang-peluang baru di tengah masyarakat.

“Program ini, bertujuan untuk membentuk fasilitator kewirausahaan yang nantinya bisa meciptakan talenta-talenta muda dibidang wirausaha sehingga mereka tidak hanya pandai di bidang akademik tetapi juga tangguh dan sukses dalam bisnis. Selain itu program ini ingin mencetak mahasiswa yang nantinya bisa menjadi job creator bukan menjadi job seeker,” tutur Fasiha.

Ia juga menekankan bahwa untuk menggeluti dunia usaha, kemampuan beradaptasi sehingga mampu bertahan belumlah cukup. Kemampuan untuk menjadi pioneer atau perintis perubahan juga sangat dibutuhkan.

“Jadi perintis memiliki banyak keuntungan, salah satunya dikenal oleh banyak orang dan ini akan memudahkan bahkan membuka berbagai kemudahan berikutnya,” ujarnya.

Apa Reaksi Anda?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow