Launching Antologi Karya Sastra, Empat Buku Karya Mahasiswa UIN Palopo
Karya ini adalah hasil perjuangan panjang, penuh air mata dan semangat. Setiap halaman adalah bukti bahwa mahasiswa kita menulis jejaknya sendiri. Foto : Humas UIN Palopo.
Palopo | hijaupopuler.id
Mahasiswa Program Studi (Prodi) Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) pada Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) Universitas Islam Negeri (UIN) Palopo meluncurkan empat buku antologi karya sastra, Rabu (29/10/2025) baru-baru ini. Kegiatan dimulai sekira pukul 09.00 Wita di Auditorium Phinisi di kampus 2 jalan Bitti Kelurahan Balandai Kecamatan Bara.
Peluncuran buku ini bertajuk “Pentas Literasi: Membaca Dunia Lewat Puisi dan Cerpen Anak,” merupakan hasil karya mahasiswa PGMI angkatan 2023 dan 2024. Empat buku antologi yang diluncurkan yakni berjudul Mimpi Supernova, Senja Sarjana dan Sajadah, Di Ujung Pena Mahasiswa, dan Selapis Luka Seribu Langkah.
Seremoni peluncuran buku-buku tersebut dimulai dengan penampilan tarian dari Sanggar Seni PGMI, diikuti sepatah kata Ketua Panitia, Iqbal, yang dalam laporannya, merasa agenda ini merupakan hasil dari proses panjang dengan penuh perjuangan.
“Beberapa kali kami melakukan revisi dan perbaikan agar hasilnya maksimal. Berkat kerja keras dan dukungan semua pihak, akhirnya kami bisa menyelesaikan karya ini,” ujar Iqbal.
Ia juga secara khusus menyampaikan terima kasih kepada dosen pembimbingnya yang telah mendampingi selama proses penerbitan buku, termasuk dukungan dari pihak penerbit Aksara Timur.
Acara peluncuran dihadiri Wakil Rektor (Warek) Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama, Dr Takdir Ishak SH MH MKM, yang mewakili Rektor UIN Palopo untuk membuka kegiatan secara resmi. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi tinggi terhadap karya-karya mahasiswa Prodi PGMI tersebut.
“Kami berharap Prodi lain dapat mencontoh hal ini. Karya seperti ini menjadi bukti nyata bahwa perkuliahan tidak berhenti di ruang kelas, tetapi menghasilkan sesuatu yang dapat berkontribusi pada pengembangan ilmu pengetahuan,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa sastra merupakan bagian penting dari peradaban. Ia mengutip pesan dari para pegiat sastra tentang bagaimana sebuah bangsa yang mencintai sastra merupakan bangsa yang sedang menulis masa depannya.
"Menulislah, sebab menulis adalah bekerja untuk keabadian," kuncinya Takdir.
Sementara itu, Dekan FTIK, Prof Dr H Sukirman Nurdjan SS MPd, juga dalam sambutannya memberi refleksi tentang makna sastra. Ia menjelaskan sastra merupakan komunikasi batin yang dalam. Di tengah zaman yang serba cepat, menulis sastra ibarat meneteskan embun di musim kemarau. Ia memberi kesejukan bagi yang haus makna.
Prof Sukirman juga berharap karya tersebut menjadi ruang bagi tumbuhnya tradisi literasi dan kreativitas akademik di lingkungan UIN Palopo.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Prodi PGMI, Dr Muhammad Guntur SPd MPd, juga menyampaikan apresiasi atas karya mahasiswa. Ia menyebut setiap tahun Prodinya menghadirkan berbagai karya baru. Sebelumnya PGMI meluncurkan film karya mahasiswa, dan kini menghadirkan buku antologi sastra. Menurutnya, hal ini menjadi bukti bahwa PGMI adalah Prodi yang cukup kreatif.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh mahasiswa, dosen pengampu, serta mitra Aksara Timur yang telah membantu proses penerbitan keempat buku tersebut.
Sementara itu, Dosen Pengampu mata kuliah Seni Budaya dan Keterampilan, Dr Mirnawati SPd MPd, menegaskan bahwa peluncuran ini bukan sekadar acara formal, tetapi lebih dari itu kegiatan ini menjadi tonggak sejarah tersendiri.
“Hari ini bukan hanya launching buku, tetapi sejarah baru bagi Prodi PGMI. Karya ini adalah hasil perjuangan panjang, penuh air mata dan semangat. Setiap halaman adalah bukti bahwa mahasiswa kita menulis jejaknya sendiri,” tuturnya haru.
Terakhir, Mirnawati menyampaikan pesan kepada seluruh mahasiswa yang memenuhi Auditorium Phinisi terutama bagi mahasiswa Prodi PGMI, menulis karya sastra bukan hanya sekadar tugas kuliah, tetapi wujud ekspresi diri dan bukti eksistensi akademik.
Peluncuran empat buku antologi sastra ini ditandai secara simbolis dengan pemotongan pita oleh Warek Takdir, didampingi Dekan FTIK, Ketua Prodi PGMI, dan dosen pengampu. Tepuk tangan meriah mengiringi momen ini.
Acara turut dihadiri oleh para dosen PGMI, pimpinan Aksara Timur, mitra penerbit, serta perwakilan Himpunan Mahasiswa dari berbagai Prodi se-UIN Palopo.
Apa Reaksi Anda?
