Gus Men, Bintang Mahaputera Utama dari Negara dan Kontribusi Kerukunan Bangsa Indonesia

Gus Men, Bintang Mahaputera Utama dari Negara dan Kontribusi Kerukunan Bangsa Indonesia

Dalam acara penganugerahan yang berlangsung khidmat, Yaqut terlihat mengenakan medali penghargaan dengan penuh rasa syukur dan kebanggaan.

Nasional | Hijaupopuler.id

Menteri Agama Republik Indonesia, Yaqut Cholil Qoumas, menerima penghargaan Tanda Kehormatan Bintang Mahaputera Utama yang dianugerahkan oleh Presiden Joko Widodo. 

Penghargaan tersebut merupakan bentuk apresiasi atas kontribusi dan dedikasinya dalam memajukan kehidupan beragama di Indonesia. 

Dalam acara penganugerahan yang berlangsung khidmat, Yaqut terlihat mengenakan medali penghargaan dengan penuh rasa syukur dan kebanggaan. 

“Sesuai namanya, tanda kehormatan, saya kira penghargaan ini bukan untuk saya pribadi, tapi sebuah kehormatan untuk kerukunan Indonesia,” ujar Menag di Jakarta. 

Atas anugerah ini, Gus Men, demikian ia biasa dipanggil, mengungkapkan rasa syukur kepada Allah swt, Tuhan Yang Maha Esa. Ia juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada sang Ibunda, Nyai Hj Muchsinah Cholil, yang telah membesarkan dan mendidiknya.

Gus Men juga berterima kasih kepada Presiden Joko Widodo. “Penghargaan ini tentu tak lepas dari kepercayaan yang diberikan oleh Presiden kepada saya untuk mengabdi kepada bangsa dan negara dengan memimpin Kementerian Agama,” ujarnya.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada para kiai, ulama, habaib, serta tokoh lintas agama. 

"Mereka adalah guru dan sahabat yang terus bersinergi dalam menjaga kerukunan umat serta meningkatkan kualitas kehidupan beragama di Indonesia,” tambahnya.

Ucapan terima kasih juga disampaikan oleh Menag Yaqut kepada seluruh jemaah haji yang setiap tahun mendoakan kemajuan dan kesejahteraan Indonesia di tempat-tempat suci dan mustajab.

“Saya juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh ASN (Aparatur Sipil Negara) Kementerian Agama. Penghargaan ini adalah hasil kerja keras bersama dalam menghadirkan kementerian yang melayani semua agama,” tegasnya.

Penghargaan ini semakin memperkuat posisinya sebagai salah satu tokoh penting dalam pemerintahan, terutama di bidang agama.

Tanda kehormatan merupakan penghargaan negara yang diberikan oleh Presiden kepada individu, kesatuan, institusi pemerintah, atau organisasi atas jasa dan kesetiaan yang luar biasa terhadap bangsa dan negara.

Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2009 dan Peraturan Pemerintah Nomor 35 Tahun 2010, tanda kehormatan terbagi menjadi tiga jenis, yaitu Bintang, Satyalancana, dan Samkaryanugraha. 

Bintang Mahaputera adalah tanda kehormatan tertinggi setelah Bintang Republik Indonesia. Pasal 28 Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2009 menyatakan bahwa Bintang Mahaputera diberikan kepada individu yang memenuhi kriteria sebagai berikut. 

Pertama, berjasa luar biasa di berbagai bidang yang bermanfaat bagi kemajuan, kesejahteraan, dan kemakmuran bangsa dan negara. Kedua, pengabdian dan pengorbanannya di bidang sosial, politik, ekonomi, hukum, budaya, ilmu pengetahuan, teknologi, dan bidang lain yang besar manfaatnya bagi bangsa dan negara. Ketiga, jasa dan pengabdiannya yang diakui secara luas di tingkat nasional dan internasional.

#Kemenag

Apa Reaksi Anda?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow