Gus Men Yaqut Apresiasi Kerajaan Saudi: Ibadah Haji 2024 Lancar dan Inovatif!

Gus Men Yaqut
Nasional | hijaupopuler.id
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menilai pelaksanaan ibadah haji 1445 H/2024 M berlangsung dengan baik dan lancar. Ia menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas berbagai inovasi yang diperkenalkan oleh Pemerintah Kerajaan Arab Saudi dalam penyelenggaraan ibadah haji tahun ini.
“Terima kasih kepada Raja Salman dan Putra Mahkota Muhammad bin Salman atas kepemimpinan beliau sebagai pemimpin tertinggi Kerajaan Saudi Arabia yang sangat kuat sehingga semua perjalanan rangkaian ibadah haji bisa berjalan dengan lancar,” ujar Menag Yaqut Cholil Qoumas di Jakarta, Senin (24/6/2024).
“Atas nama Pemerintah Indonesia dan seluruh jemaah haji Indonesia, saya mengucapkan terima kasih atas seluruh pelayanan Pemerintah Kerajaan Saudi Arabia melalui Kementerian Haji dan Umrah kepada para jemaah haji, khususnya jemaah haji Indonesia,” lanjutnya.
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas kembali menjabat sebagai Amirul Hajj untuk operasional haji 1445 H/2024 M. Beliau memimpin pelaksanaan ibadah haji bagi 213.320 jemaah haji reguler. Gus Men, sapaan akrabnya, mengamati langsung berbagai kebijakan dan inovasi yang diperkenalkan oleh Saudi selama berada di Tanah Suci. Gus Men kembali ke Indonesia pada 21 Juni 2024.
“Kami Pemerintah Indonesia juga menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas inovasi yang dilakukan Kementerian Haji dan Umrah di bawah kepemimpinan Menteri Haji dan Umrah Tawfiq F Al Rabiah atas terbitnya, misalnya, Smart Card atau Nusuk Card yang ini jelas bisa membedakan mana jemaah haji yang authorized dan anauthorized,” sebut Menag.
“Di Arafah, Muzdalifah, dan Mina semuanya menjadi berjalan lancar karena jemaah haji resmi saja yang bisa menjalani ibadah dengan baik,” sambungnya.
Atas nama pemerintah dan rakyat Indonesia, Menag menyampaikan apresiasi atas pemberian fasilitas fast track oleh Pemerintah Arab Saudi. Fasilitas fast track adalah layanan pre-clearance yang memungkinkan pemeriksaan dokumen keimigrasian, seperti visa dan paspor, dilakukan oleh Keimigrasian Pemerintah Arab Saudi di Indonesia. Dengan demikian, setibanya di Bandara Madinah atau Jeddah, jemaah dapat langsung menuju bus untuk ke hotel.
Selama ini, layanan fast track diberikan untuk jemaah yang berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta. Mulai tahun ini, Indonesia mendapatkan dua tambahan fasilitas fast track di Bandara Adi Soemarmo Solo dan Bandara Juanda Surabaya.
“Fasttrack ini jelas sangat membantu, alhamdulillah. Atas nama Pemerintah Indonesia, sekali lagi kami sampaikan terima kasih,” terang Gus Men.
Menag Yaqut juga memberikan apresiasi atas kerja sama layanan kesehatan yang diberikan oleh Pemerintah Saudi. Gus Men menilai bahwa rumah sakit Kerajaan Saudi Arabia sangat responsif dalam memberikan pertolongan cepat kepada jemaah haji Indonesia.
Aparat keamanan Arab Saudi juga mendapat perhatian dari Gus Men. Menag Yaqut mengapresiasi sikap aparat keamanan yang humanis dan ramah terhadap jemaah haji Indonesia. “Mudah-mudahan ini akan terus dipertahankan dari waktu ke waktu,” harapnya.
Ucapan terima kasih disampaikan Gus Men atas lancarnya komunikasi. Ada keterbukaan informasi dan komunikasi antara Pemerintah Saudi Arabia dan Pemerintah Indonesia.
“Lancarnya komunikasi ini membantu keluarga jemaah haji Indonesia untuk mengetahui hal sebenarnya yang terjadi di Arab Saudi ketika keluarga mereka menjalankan ibadah haji dan meng-update segala perkembangan yang dilakukan Pemerintah Saudi,” tegasnya.
Apa Reaksi Anda?






