Dema FUAD IAIN Palopo Pengabdian Masyarakat di Enrekang: Bangun Desa Menuju Masyarakat Madani

Dema FUAD IAIN Palopo Pengabdian Masyarakat di Enrekang: Bangun Desa Menuju Masyarakat Madani

Pendidikan | Hijaupopuler.id

Dengan semangat kebersamaan dan dedikasi, Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah Kampus Institut Agama Islam Negeri (IAIN Palopo) mengadakan kegiatan Pengabdian Masyarakat tahun 2024 di Desa Mata Allo, Kecamatan Alla, Kabupaten Enrekang. 

Kegiatan itu mengusung tema "Membangun Desa Menuju Masyarakat Madani," kegiatan ini berlangsung selama lima hari, dari tanggal 24 hingga 28 Juli, melibatkan 26 panitia dari empat program studi serta alumni pelatihan dakwah.

Hari Pertama: Pembukaan yang Meriah

Kegiatan dibuka dengan penuh semangat pada 24 Juli 2024 di Kantor Kecamatan Alla. Acara pembukaan dihadiri oleh Camat Alla, Dzulkifli Dm, Kepala Desa Mata Allo, Usman Rasi, serta Wakil Presiden Mahasiswa Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah, Muh. Fathul Syafaat Bahraeni. Dalam sambutannya, Dzulkifli Dm menyampaikan rasa terima kasih atas kehadiran mahasiswa IAIN Palopo yang diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi masyarakat desa. 

"Kehadiran mahasiswa di sini insyaallah bisa diandalkan," ujar Usman Rasi, yang disambut dengan tepuk tangan meriah.

Muh. Fathul Syafaat Bahraeni menegaskan bahwa misi mulia kegiatan ini adalah membentuk masyarakat madani, sesuai dengan tema yang diusung. 

Aktivitas Menginspirasi

Selama empat hari, berbagai kegiatan dilaksanakan dengan penuh antusiasme. Pembinaan TPA dan mengajar di SDN 90 To Cemba menjadi bagian penting dalam upaya meningkatkan pendidikan anak-anak desa. Selain itu, bakti sosial, pengajian bersama, dan sekolah alam juga menjadi daya tarik tersendiri, memberikan nuansa berbeda dalam kehidupan masyarakat setempat.

Tidak hanya itu, panitia juga terlibat dalam kegiatan sampingan seperti membantu warga membuat jalan tani dan memanen sayur mayur, menunjukkan kepedulian yang mendalam terhadap kebutuhan sehari-hari masyarakat.

Penutupan yang Penuh Harapan

Pada 28 Juli 2024, kegiatan resmi ditutup di Kantor Desa Mata Allo oleh Kepala Desa Usman Rasi. Dalam penutupan, Usman Rasi menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam dan berharap kehadiran mahasiswa dapat berlanjut di masa mendatang. 

"Kami berharap teman-teman Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah dapat kembali ke desa kami karena kebermanfaatan yang sangat dirasakan, terutama dalam pembentukan karakter anak usia dini," katanya.

Presiden Mahasiswa, Muh. Afdal Arfani, juga menyampaikan permohonan maaf atas segala kekurangan selama kegiatan berlangsung dan mengapresiasi pemerintah desa dan kabupaten atas dukungan yang diberikan. 

"Keramahan dan kehangatan yang diciptakan masyarakat Enrekang membuat saya sangat respect. Semoga hal ini membuat Enrekang segera menjadi daerah yang maju dan sejahtera," tuturnya.

Pengabdian Masyarakat tahun 2024 di Desa Mata Allo meninggalkan jejak yang dalam bagi semua yang terlibat. Sebuah langkah kecil menuju masyarakat madani yang berkelanjutan.

Apa Reaksi Anda?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow