Dasiyah Gadis Kretek dan Sekelumit Diskriminasi Kaum Perempuan
Dian Sastro, Aktor utama dalam film gadis kretek, Hijaupopuler.l, Januari 2025
Oleh : Muhammad Zulkifli
Dasiyah atau Jeng Yah dalam Novel Gadis Kretek yang telah di film-kan sama Netflix merupakan simbol perjuangan kaum perempuan di dunia rokok kretek Indonesia. Meskipun industri ini telah menjadi bagian integral dari sejarah dan budaya Indonesia, perempuan seperti Dasiyah sering menghadapi tantangan dalam akses kesempatan yang setara.
Sebagai seorang gadis kretek, Dasiyah berada di tengah industri yang cenderung didominasi oleh laki-laki. Meskipun demikian, ketekunannya dalam menyajikan saus kretek tradisional yang lezat membuatnya dikenal di komunitasnya pada masa 1960-an. Namun, di balik keberhasilannya, terdapat sekelumit diskriminasi akses kesempatan yang dihadapi olehnya dan banyak perempuan sejenisnya.
Di tengah kultur masyarakat yang masih kental menganut paham patriarki, Dasiyah seolah tegak berdiri menantang dan melawan.
Dasiyah mengalami diksriminasi karena ayah dan sang peracik kretek memegang teguh mitos yang membuat mereka tidak memberikan kepercayaan padanya untuk berinovasi dalam indsutri kretek. Seandainya Dasiyah/Jeng Yah diberikan kesempatan untuk berinovasi sejak awal, besar kemungkinan dia tidak akan terlibat dalam kisah cintah yang pada akhirnya membawa penderitaan bagi dirinya dan keluarganya.
Diskriminasi akses kesempatan pada kaum perempuan dalam industri kretek dapat terlihat dalam sejumlah aspek, termasuk kesempatan pekerjaan, promosi, dan keterlibatan dalam pengambilan keputusan yang strategis. Terkadang stereotipe gender masih membatasi perempuan untuk terlibat secara penuh dalam proses produksi dan pengembangan inovasi di industri ini.
Pentingnya mengatasi diskriminasi ini tidak hanya untuk keadilan gender, tetapi juga untuk memastikan keberlanjutan dan kemajuan industri kretek secara keseluruhan. Memberikan akses kesempatan yang setara bagi perempuan seperti Dasiyah tidak hanya meningkatkan keberagaman dalam industri ini, tetapi juga membuka pintu untuk ide-ide dan kontribusi yang beragam.
Melalui peningkatan kesadaran dan dukungan terhadap kaum perempuan di industri kretek, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih inklusif dan adil. Hal ini akan membantu mengubah paradigma dan membuka pintu bagi perempuan untuk lebih aktif berpartisipasi dalam semua aspek industri, dari produksi hingga pengambilan keputusan strategis.
kisah ini mengajarkan bahwa kepercayaan dan kesempatan sangat penting untuk mendorong inovasi dan meciptakan produk yang berkualitas. ini menjadi kunci agar potensi yang tersembunyi bisa diwujudkan menjadi sesuatu yang berarti.
saat ini masih banyak bukan fenomena diskriminasi yang dialami dalam dunia karir. semoga kedepannya tidak ada lagi kisah seperti runtuhnya Kretek Proklamasi akibat diskriminasi yang dipegang teguh.
Dengan memahami perjalanan Dasiyah Gadis Kretek dan merangkul keberagaman dalam industri ini, kita dapat bersama-sama menciptakan masa depan yang lebih inklusif dan setara bagi semua, tanpa mengenal batasan gender.
Apa Reaksi Anda?