UIN Palopo Kembali Ikuti SEKOLA BLU, Bahas Strategi Penguatan Bisnis dan Layanan PTKIN
Melalui kegiatan ini, UIN Palopo berharap dapat mengambil pelajaran dan menerapkannya untuk mendorong peningkatan kinerja BLU secara menyeluruh.
Palopo | hijaupopuler.id
Universitas Islam Negeri (UIN) Palopo kembali mengikuti kegiatan SEKOLA (Seminar Kompetensi Layanan) BLU (Badan Layanan Umum) pada Rabu, 25 Juni 2025.
Kegiatan dilaksanakan secara hybrid, peserta dari UIN Palopo hadir secara langsung di Aula Rektorat lantai Tiga, Kampus I di jalan Bitti Kelurahan Balandai Kecamatan Bara. Para peserta terhubung melalui platform zoom meeting sejak pukul 10.00 Wita.
Kegiatan ini diketahui masih merupakan tindak lanjut dari surat Kepala Biro Keuangan dan BMN Sekretariat Kementerian Agama (Kemenag) RI Nomor B-0859/B.III.2/KU.00/04/2025
Turut hadir secara langsung dalam kegiatan ini Wakil Rektor II dan III UIN Palopo. Juga hadir Kepala Pusat Pengembangan Bisnis (P2B), Satuan Pengawasan Internal (SPI), serta para bendahara pembantu dari masing-masing fakultas lingkup UIN Palopo.
Kegiatan daring ini dipandu Dr Hj Rahmini Hadi SE MSi, yang merupakan Kepala P2B UIN Prof KH Saifuddin Zuhri (Saizu) Purwokerto. Sementara bertindak selaku narasumber utama adalah Prof Dr H Sulkhan Chakim SAg MM juga dari UIN SAIZU Purwokerto, yang membawakan materi bertajuk "Best Practice Pengembangan Bisnis UIN SAIZU Purwokerto dan Self Assessment Maturity Rating BLU PTKIN."
Dalam keterangannya, Wakil Rektor II UIN Palopo, Masruddin, menyampaikan Sekola BLU ini merupakan forum strategis untuk berbagi pengalaman terbaik (best practice) dalam tata kelola bisnis BLU di lingkungan PTKIN.
“Sekola BLU kali ini sangat menarik karena membuka ruang diskusi dan pembelajaran dari pengalaman UIN SAIZU yang telah berhasil dalam pengembangan bisnis BLU. Harapannya, UIN Palopo dapat mengambil pelajaran dan menerapkannya untuk mendorong peningkatan kinerja BLU secara menyeluruh,” ujar Masruddin.
Ia menambahkan bahwa dengan pengelolaan bisnis yang optimal, UIN Palopo tidak hanya akan meraih capaian penghasilan yang lebih tinggi, tetapi juga mampu meningkatkan mutu layanan kepada mahasiswa dan masyarakat secara umum.
Apa Reaksi Anda?






